BANYUWANGI || Bratapos.com – Gegara mencuri topi di sebuah Mall Banyuwangi, seorang residivis pengedar sabu berinisial IR (38) disergap polisi. Puluhan gram sabu dan ekstasi berhasil diamankan dari tangan pelaku.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nanang Haryono melalui Wakapolresta AKBP Dewa Putu Darmawan mengatakan, keberhasilan dalam pengungkapan kasus ini berkat sinergitas petugas security mall dengan petugas kepolisian setempat.

Atas dedikasinya, Kapolresta Banyuwangi mengganjar penghargaan kepada dua petugas security Mall Roxy bernama Risky Putra S dan Risky Ferry H. Termasuk Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin yang tanggap dan sigap atas adanya laporan tindak kejahatan di wilayahnya.

"Kami sangat mengapresi, dengan memberikan piagam penghargaan kepada dua petugas security Mall Roxy karena turut membantu tugas kepolisian," kata AKBP Dewa, usai pelaksanaan apel pemberian penghargaan kepada sejumlah anggota berprestasi bertepatan dengan Hari Kesadaran Nasional, pada Senin (18/03/2024).

"Ini adalah bukti petugas security sebagai kepanjangan tangan kepolisian untuk turut menjaga keamanan," imbuhnya.

Lebih lanjut AKBP Dewa menjelaskan, pengungkapan kasus tersebut berawal dari dua petugas security menangkap basah IR mencuri topi di Mall tempatnya bekerja pada Kamis (22/02/2024) malam.

"Saat dimintai identitas, pelaku kebingungan. Ia beralasan KTP ada di tas yang ada di dalam jok motor," terang Wakapolresta.

Selanjutnya, petugas security menghubungi polsek setempat dan merespon cepat dengan segera datang ke lokasi. Kemudian, oleh petugas pelaku diminta untuk membuka jok motornya. Ternyata ada bubuk putih yang diduga sabu dan ekstasi di dalam jok motor pelaku.

"Sabu-sabu yang ditemukan beratnya mencapai 38 gram. Juga ada 40 butir Pil ekstasi," ungkapnya.

Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin yang datang ke TKP langsung mengkoordinasikan temuan tersebut dengan Satresnarkoba Polresta Banyuwangi.

"Saat ini pelaku sudah kita tahan untuk penyidikan dan penyelidikan, pengembangan kasus lebih lanjut untuk mengungkap jaringan narkoba yang lebih besar," pungkasnya.

Pewarta : Ruslan AG
Editor/Publisher : Shelor