BLITAR || Giripos.com - Hari pertama gelaran tahunan Blitar Djadoel 2025 yang berlangsung di Alun-Alun Kota Blitar dipadati ribuan pengunjung. Salah satu stand yang menarik perhatian adalah milik Koperasi Subasu, dari pantauan awak media tak pernah sepi dari kunjungan masyarakat.

Koperasi Semua Bisa Sukses (SUBASU) adalah koperasi produsen yang bergerak di bidang agro buah, khususnya kelengkeng subasu melalui proses penangkaran bibit, pembesaran, penanaman, pengolahan, hingga penjualan, serta pembuatan wahana wisata agro kelengkeng dan cluster green property.

“Alhamdulillah, hari pertama mengikuti bazar djadoel ini kami tidak menyangka respon masyarakat akan sebesar ini. Bagi kami ini tentu menjadi semangat," ujar Direktur Koperasi Subasu, Rusda. Rabu (19/6). 

Terlebih Blitar Djadoel tahun 2025 ini di buka dan resmikan oleh Wakil Presiden Indonesia Gibran Rakabuming Raka. Menurutnya momen ini sangat langka, dan tentu akan lebih menarik antusias para pengunjung. 

"Alhamdulillah kedatangan bapak Wapres Gibran sendiri merupakan suatu support yang sangat luar biasa untuk semua koperasi yang mengikuti pameran ini," lanjut Rusda. 

Tak hanya itu, ada rasa kebanggaan tersendiri karena di sela kunjungan Wapres Gibran, salah satu staf wakil presiden meminta company profile dan brosur koperasi Subasu. 

"Tadi juga salah satu staf wakil presiden meminta company profile dan brosur untuk dibawa, kami juga memberikan sedikit pemaparan tentang konsep program green property tentang ketahanan pangan. Alhamdulillah beliau sangat antusias sehingga meminta company profile dan brosur kita," ungkap Rusda. 

Ia berharap dengan mengikuti event-event besar seperti ini nantinya, koperasi Subasu lebih dikenal masyarakat luas. Sehingga program green property dari koperasi Subasu bisa mendukung program pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan. 

"Saya berharap koperasi Subasu bisa dikenal oleh masyarakat Blitar dan Jawa Timur khususnya, sehingga apa yang kita cita-citakan bisa tercapai dengan membangun sebuah kawasan green property yang ramah lingkungan dan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sendiri," pungkasnya. (rif)