NGANJUK || Giripos.com - Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Nganjuk bersama PT. Subur Gadai Sejahtera Nganjuk menjajagi potensi kerja sama objek wisata yang ada di kawasan hutan dengan melaksanakan survei lokasi Rencana Kerja Sama Pengelolaan dan Pengembangan obyek wisata Goa dan Grojogan Putri Ayu pada Hari Rabu 27 Agustus 2025.

Adapun letak di anak petak 112B RPH Balo BKPH Tamanan. Survei Lokasi ini dilakukan untuk mengetahui apa yang perlu dipersipakan untuk nantinya dituangkan dalam perjanjian kerja sama dan sebagai bahan kajian.  

Sebagai informasi Goa dan Grojogan Putri Ayu merupakan destinasi wisata yang pernah diusulkan untuk objek wisata rintisan di Perum Perhutan. Objek wisata ini menawarkan dua keindahan sekaligus dalam satu tempat. 

Pengunjung dapat meninkmati pesona air terjun yang mempesona serta menjelajahi goa-goa alami yang kaya akan sejarah. Grojogan Putri Ayu adalah sebuah air terjun yang terdiri dari tujuh tingkat dengan sumber air berasala dari mata air Ubalan. 

Air yang mengalir begitu bening dan alami dikelilingi panorama alam yang memukau. Aliran air yang menurun membentuk undakan-undakan yang menghasilkan kolan alami di setiap tingkatannya. Goa yang terletak disetikar Grojogan Putri Ayu merupakan goa alami yang bisa dijelajahi. 

Goa-goa ini konon digunakan sebagai tempat pertapan pada zaman dahulu dan kondisi saat ini tidak ada kegiatan.

Hadir dalam survei Kepala Perhutani KPH Nganjuk, Dwi Puspitasari, Wakil Administratur/KKPH Nganjuk Yuli Suprianto, KSS Pengembangan Bisnis Yudiono, Asper/KBKPH Tamanan Suwito Purnomo serta dari pimpinan PT. Subur Gadai Sejahtera Nganjuk drg. Ronny Chen Indra Nata Kesuma, M.M.

Kepala Perhutani KPH Nganjuk, Dwi Puspitasari S.Hut., menyampaikan bahwa kondisi saat ini Goa dan Grojogan Putri Ayu kurang terawat karena tidak adanya keberlanjutan pengelolaan dan pengembangan objek wisata.

"Sehingga untuk mengangkat kembali destinasi wisata yang ada di dalam kawasan hutan diperlukan adanya kerja sama dengan pihak ketiga yaitu dengan mendatangkan investor yang mau berinvestasi dalam pengelolaan dan pengembangan objek wisata Goa dan Grojogan Putri Ayu," ujarnya.

Ia berharap dengan kehadiran PT. Subur Gadai Sejahtera Nganjuk yang nantinya bekerja sama dapat mengembangkan destinasi Goa dan Grojogan Putri Ayu menjadi objek wisata unggulan.

"Perhutani sangat mendukung rencana kerjasama pengembangan dan pengelolaan Goa dan Grojogan Putri Ayu dengan PT Subur Gadai Sejahtera Nganjuk," tandasnya.

Sementara Pimpinan PT. Subur Gadai Sejahtera Nganjuk drg. RonnyChen Indra Nata Kesuma, M.M., berminat untuk bekerjasama dengan Perum Perhutani KPH Nganjuk. 

”Setelah dilakukan survei, Kami sangat berminat bekerjasama dengan Perhutani untuk mengembangkan Objek Wisata Goa dan Grojogan Putri Ayu dan siap mamatuhi aturan dalam pengajuan kerja sama” Pungkasnya. (Arifbli/Pht-Kom/Ngj/AR).