Penguatan Kapasitas Kampung Siaga Bencana 2024 Program Kolaborasi Dinsos Banyuwangi dan Provinsi Jatim
Daerah | 26-Apr-2024 12:53 WIB | Dilihat : 26 Kali

BANYUWANGI || Bratapos.com – Dinas Sosial (Dinsos) Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Banyuwangi Bersama dengan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, menggelar kegiatan "Penguatan Kapasitas Kampung Siaga Bencana tahun 2024" di Pantai Cemara Conservation Beach, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, pada Jum'at (26/04/2024).
Pelaksanaan kegiatan ini, merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat ketangguhan dalam menghadapi bencana yang kini menjadi semakin penting, mengingat perubahan iklim yang terus berlangsung.
Kegiatan tersebut di hadiri langsung oleh Kepala Bidang Penanganan Bencana Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur, Sukardi, SH, M.Si.
Dipilihnya Pantai Cemara Conservation Beach sebagai lokasi kegiatan, karena area tersebut merupakan wilayah yang rawan bencana alam, khususnya bencana tsunami.
Keseluruhan peserta dalam kegiatan ini, diikuti sebanyak 100 orang yang melibatkan tiga KSB sekaligus, diantaranya; KSB Blambangan dari Kecamatan Sempu, KSB Purwo Buwono dari Kecamatan Tegaldelimo dan KSB Sanggar Agung dari Kecamatan Pesanggaran.
Salah satu aspek penting yang ditekankan dalam kegiatan ini adalah peran masyarakat dalam membangun sistem peringatan dini dan respons cepat terhadap bencana. Dengan melibatkan langsung warga setempat, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, lembaga terkait, dan masyarakat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana.
Selain itu, juga sebagai ajang kolaborasi dan pembelajaran bersama dalam mempersiapkan diri dalam menghadapi ancaman bencana, khususnya bencana tsunami.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Banyuwangi yang diwakili Koordinator Taruna Siaga Bencana (Kortag) Dedy Utomo SE mengatakan, Sangat mengapresiasi inisiatif dan partisipasi aktif masyarakat dalam membangun ketangguhan menghadapi bencana di tingkat lokal.
"Pentingnya kolaborasi lintas sektor dan peran aktif masyarakat guna meminimalisir terjadinya dampak bencana, juga mempersiapkan diri dalam menghadapi bencana yang bisa datang sewaktu-waktu," ungkap Dedy Utomo, Koordinator Taruna Siaga Bencana Banyuwangi.
Lebih lanjut Dedy menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan hari ini tidak sekedar menjadi momen untuk pembelajaran saja, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat solidaritas dan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dan keselamatan bersama.
"Kami berharap, dengan semangat dan komitmen yang terbangun dari kegiatan ini akan terus menginspirasi kampung-kampung lainnya untuk menjadi lebih siap dan tangguh menghadapi tantangan bencana di masa depan," tutupnya.
Pewarta : Ruslan AG
Editor/Publisher : Shelor
Related Articles


TOPIK TERPOPULER
BERITA POPULER
